Perguruan Pencak Silat Gelar Forum Silaturahmi, Kapolsek Tegaldlimo Sadimun : Kita Ciptakan yang Aman, Nyaman dan Damai
 |
| AMAN, NYAMAN, DAMAI : Gelar forum silaturahmi perguruan pencak silat Tegaldlimo, Banyuwangi, Jawa Timur. [image : bangun ] |
Diplomasinews.net - Tegaldlimo - Banyuwangi - Malam itu, Sabtu, 28 Desember 2024, paguyuban Perguruan Pencat Silat Kecamatan Tegaldlimo telah menggelar forum silaturahmi dalam menyongsong Tahun Baru 2025 mendatang.
Catatan media online ini di lapangan bahwa forum silaturahmi yang intinya untuk memperkuat simpul - simpul persaudaraan dan menjaga kondusivitas wilayah tersebut digelar di Mapolsek Tegaldlimo. Tak hanya itu, pihak Forpimka pun ikut hadir.
Sementara itu, Kapolsek Tegaldlimo, Iptu Sadimun, SH, ketika berurai - urai dalam sembutannya berucap bahwa pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif paguyuban serta mengajak seluruh anggota untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
"Mari kita bareng - bareng menciptakan suasana yang aman, nyaman serta damai di tengah - tengah masyarakat," ujarnya saat ditemui usai acara.
Di saat dan tempat yang sama, Peltu Muhammad Harun Rofiq yang mewakili Danramil 0825/09 Tegaldlimo ketika ditemui usai acara mengatakan bahwa pihaknya menekankan betapa pentingnya persatuan dan kebersatuan.
"Dengan kumpul - kumpul seperti ini, kita dapat saling mengenal lebih dekat dan menjalin kerjasama yang baik," ucapnya optimis.
Masih di tempat yang sama, Ketua Paguyuban, Supriyanto berucap bahwa paguyuban akan terus berupaya meningkatkan kualitas anggotanya melalui berbagai kegiatan positif.
"Selain latihan bela diri, kami juga akan fokus pada kegiatan sosial seperti karya bakti dan gotong royong," ungkap Supriyanto.
Tak hanya itu, Yosmunir bendahara Paguyuban Perguruan Pencak Silat Kecamatan Tegaldlimo saat ditemui mengatakan bahwa kumpul - kumpul seperti ini bisa memberikan wawasan kebangsaan, serta nilai - nilai nasionalisme kepada generasi muda serta yang lebih penting lagi adalah agar pihaknya paham tentang banyak hal, termasuk agar agar bertindak tidak melanggar hukum.
"Ada nilai - nilai nasionalisme serta kebangsaan," pungkasnya.
Contributor : Bangun
Editor : Roy Enhaer
Publisher : Oma Prilly
