'Jalan Sehat' Hari Guru Nasional [ HGN ] di Kalibaru, Ketua PGRI Mahmudi : Jangan Iri, Merunduklah Seperti Padi

JALAN SEHAT : Gelaran jalan sehat HGN 2023 di Kalibaru, Banyuwangi, Jawa Timur. [ image : roy ]

DIPLOMASINEWS.NET - Kalibaru - Banyuwangi  - Pagi itu, pukul 06.00 Wib, Rabu, 15 November 2023, gelaran Jalan Sehat demi memperingati Hari Guru Nasional [ GHN ] 2023 atau HUT ke - 78 PGRI yang digelar di SMK Negeri 1 Kalibaru, Banyuwangi, Jawa Timur itu diikutsertai ribuan siswa.

Catatan media online ini di lokasi acara bahwa gelaran Jalan Sehat tersebut diikutsertai oleh semua jenjang pendidikan. Baik sekolah negeri maupun swasta. Sejak dari level SD, MI, SMP, MTs, SMK hingga SMA. 

Tak hanya itu, usai berkeliling jalan sehat hingga berakhir di titik finish, akhirnya ribuan peserta tersebut melepas lelah sembari menunggu drawing atau pengundian nasib nomor peserta untuk mendapatkan door price yang telah disiapsediakan pihak panitia. 

RUNDUK BAGAI PADI : Ketua PGRI kecamatan Kalibaru, Mahmudi. [ image : roy ]

Sementara itu, ketua PGRI Kecamatan Kalibaru, Mahmudi ketika ditemui di sela - sela pengundian nomor peserta Jalan Sehat itu mengatakan bahwa di samping memperingati HGN 2023 kali ini, ternyata banyak sisi lain yang bisa dipetik hikmah dan kemanfaatannya. Seperti mempererat silaturahmi sesama guru serta membangun kesolidan dan kesolidaritasan sesama profesi. 

Lanjut Mahmudi, bahwa profesi guru itu tidak sekedar minterne atau mencerdaskan siswa - siswi saja tetapi sosok guru harus dipersayarati dengan beragam kompetensi. Antara lain di samping kompetensi profesi, sosok guru mesti melengkapi dirinya dengan kompetensi sosial dan juga kepribadian. 

"Sosok guru tidak hanya sekadar bikin pinter anak didik saja. Tapi lebih dari itu, sosok guru mesti membangun karakter anak didik menjadi baik dan ber - unggah ungguh," tegas ketua PGRI Kecamatan Kalibaru itu. 

Ketika didaulat untuk memaknai bahwa guru adalah pelukis masa depan, pihaknya berucap bahwa jika kepingin anak didik itu berkarakter baik, salah satu syaratnya harus diawali dengan kepribadian guru yang baik. 

Lanjutnya, sosok guru harus merunduk seperti padi. Meski anak didik berhasil menjadi presiden, menteri serta jendral atau apa pun, diakui atau tidak, semua itu atas jasa sosok guru. 

"Guru itu ikhlas dan tak pernah iri. Tapi akan selalu merunduk seperti padi," ucap Mahmudi mengakhiri.

Onliners : Roy/Yad

Editor : Roy Enhaer

Publisher : Oma Prilly