Ketika Visi - Misi Cakades Desa Tegalharjo Digelar, Kandidat Andrik : Kepingin Bangun Lapangan Terbang, 'Teko Endi Duwite'?

LAPANGAN TERBANG : Andrik Tri Waluyo, kandidat Nomor 5 pilkades Desa Tegalharjo, Glenmore, Banyuwangi, Jawa Timur. [ image : roy ]

DIPLOMASINEWS.NET - Tegalharjo - Banyuwangi - Pagi itu, tepat 09.00 Wib, Sabtu, 21 Oktober 2023, bertempat di pendopo Desa Tegalharjo, gelaran bertajuk Kampanye dan Pemaparan Visi Misi Calon Kepala Desa Tegalharjo, Glenmore, Banyuwangi Tahun 2023 tersebut telah resmi dibuka. 

Catatan media online ini di tempat acara bahwa acara tersebut merupakan bagian akhir dari rangkaian panjang atas helatan pemilihan kepala desa [ pilkades ] di Desa Tegalharjo, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi, Jawa Timur. 

Masih catatan media online ini bahwa acara tersebut intinya adalah terkait pemaparan visi dan misi yang harus dipaparkan oleh sejumlah kandidat atau calon kepala desa yang akan berlaga pada 25 Oktober 2023 mendatang. 

TAK SEPESER PUN : Andrik Tri Waluyo, kandidat nomor urut 5 pada pilkades Desa Tegalharjo, Glenmore, Banyuwangi. [ image : roy ]

Pagi itu, para kandidat kades yang akan bertarung pada pilkades di Desa Tegalharjo kemudian diberi durasi 15 menit untuk memaparkan program - program itu antara lain Fernanda Ilham Zulkarnaen S, S. Farm, bernomor urut 1. Nomor urut 2 adalah Muhammad Sudi. Untuk nomor urut 3 Mohamat Alim, Nomor urut 4 yaitu Zein Afifah Siyani. Sedangkan nomor urut 5 adalah Andrik Tri Waluyo. 

Secara umum,  program - program serta visi - misi para kandidat yang dilontartawarkan kepada masyarakat desa demi menggaet elektabilitas pada pilkades yang dihelat 25 Oktober 2023 itu sesungguhnya relatif sama dan seragam. Intinya para kandidat itu selalu kepingin memperbaiki serta memajukan desa. 

Tetapi, ketika media online ini menjumpai kandidat nomor 5 pada pilkades Desa Tegalharjo, Andrik Tri Waluyo usai acara bahwa pihaknya menuturkan jika visi dan misi itu adalah keharusan normatif yang harus dipaparkan di depan masyarakat. 

Lanjut Andrik, bahwa jangan pernah berucap sepatah kata pun jika 'kursi' kepala desa itu 'dijadikan' sebagai mencari keuntungan pribadi, sebagai lahan pekerjaan serta sebagai tempat gagah - gagahan semata. 

Bagi Andrik, bahwa visi - misi dan sejumlah program yang dipaparkan dan dijanjikan kepada masyarakat itu sering tidak sebangun atau bahkan sering meleset dengan realitas di lapangan dan di ruang publik. 

Lanjut kandidat nomor 5 itu bahwa segunung janji yang telah diucapkannya itu harus benar - benar tidak sekedar teoritis tetapi harus realistis. Baginya sederhana,  karena untuk menjadi  kades itu harus sanggup merangkul rakyat dengan sebenar - benarnya. Bahkan 'gaji' yang diterimanya itu sungguh - sungguh telah diberikan kepada masyarakat. 

"Saya juga bermimpi bangun lapangan terbang juga, kok. Juga bermisi bngun rumah sakit terbaik sak Indonesia. Tapi teko endi duwite, Rek?" tanya Andrik.

Masih lanjutnya bahwa sepeser rupiah pun dirinya tidak menikmatinya. Semua anggaran diserahkan untuk kepentingan rakyat. Makanya, jangan pernah berpikir bahwa jabatan kepala desa itu untuk dijadikan sebagai objek mencari keuntungan. 

"Jangan sampek jabatan kades itu dijadikan objek. Visi dan misi saya hanya kepingin mengabdi tanpa pamrih kepada rakyat. Tak akan ambil sepeser pun dari desa itu. Itu saja," tegas kandidat nomor urut 5 itu mengkhiri. 

Onliners : Roy/Yad

Editor : Roy Enhaer

Publisher : Oma Prilly