Sekdes Mati Gantung Diri, Leher Terjerat Tali

Ilustrasi : Roy Enhaer

DIPLOMASINEWS.NET - JEMBER - Tragis dan mengenaskan. Seorang carik atau sekretaris desa ( Sekdes ) Gunungsari, Umbulsari, Jember, Jawa Timur berinisial DE, telah tak bernyawa dengan tubuh tergantung di ranting pohon di kawasan Dusun Pondok Waluh, Desa Wringinagung, Jombang, Jember, Jawa Timur, Selasa, 22 November 2022, sekira pukul 11. 45 WIB. 

Catatan media online ini di lokasi kejadian ( TKP ), bahwa korban DE tersebut disinyalir mengakhiri hidupnya dengan cara 'kendat' atau gantung diri.

Masih catatan media online ini di tempat kejadian perkara bahwa korban DE yang juga sekdes itu ditemukan dengan tubuh nggelandot di atas pohon tersebut sekira pukul 11.45 WIB.

Dan, catatan media online ini dari sejumlah sumber di lapangan bahwa ketika gantung diri di pohon setinggi kurang lebih 10 meter itu,  korban bercelana celana pendek dan berkaos oblong warna biru.

Dan, korban ketika gantung diri tersebut 

dengan kondisi leher terjerat tampar warna biru sepanjang kurang lebih 3 meter yang terikat pada ranting pohon.

Tak jauh dari mayat korban bahwa telah ditemukan satu unit sepeda motor Yamaha Vega Biru bernopol N - 3570 - HD yang diduga milik korban DE. 

Tak hanya itu, sejumlah barang juga ditemukan di dekat lokasi korban gantung diri itu yakni bekas minuman berenergi, klontongan atau bungkus rokok, satu unit handphone, tanda pengenal KTP serta celana kain warna hitam yang berada di atas jok motor.

Swmentara itu, Kanit Reskrim Polsek Jombang Aiptu Amin Syahril ketika di - confirm mengatakan bahwa untuk sementara korban diduga gantung diri. Pasalnya pada tubuh korban bagian luar tidak ditemukan tanda - tanda bekas penganiayaan. 

Lanjutnya, korban ditemukan tanda lain tanda seperti keluarnya sperma, dan juga keluarnya kotoran dari dubur.

" Untuk sementara korban diduga gantung diri," ujar Kanit Reskrim Polsek Jombang itu.

Sambung Kanit, meski begitu jasad korban akan dibawa ke rumah sakit untuk tindakan pemeriksaan lanjutan dan penyelidikan.

"Tidak ada tanda - tanda penganiayaan pada tubuh korban," terang kanitreskrim polsek Jombang itu mengakhiri.

Contributors : Bay/Mag/Vi/Has

Editor : Roy Enhaer

Publisher : Oma Prilly