Kasek SMAN 1 Tegaldlimo, H. Moh. Rosid, S.Pd : Tegakkan Masjid di Atas Bukit
http://www.diplomasinews.net/2020/07/kasek-sman-1-tegaldlimo-h-moh-rosid-spd.html
INVESTASI PAHALA : Maket masjid milik SMAN 1 Tegaldlimo, tersebut selalu menunggu investasi pahala. [ courtesy : smanteg1/roy/diplomasinews.net ] |
DIPLOMASINEWS.NET_TEGALDLIMO_BANYUWANGI_Hadist
Riwayat Muslim telah merawikan, jika seorang anak Adam meninggal dunia, maka
terputuslah amalannya kecuali tiga perkara, yaitu sedekah jariyah. Ilmu yang
bermanfaat, dan anak yang saleh.
Ternyata,
hadis tersebut telah menginspirasi sekaligus dipraktiknyatakan oleh Sekolah
Menegah Negeri 1 [ SMAN ] Tegaldlimo, Banyuwangi, Jawa Timur, dengan menukil
salah satu amalan yang pahalanya terus mengalir meski seseorang itu meninggal
dunia.
Kini,
amalan tersebut benar – benar dibuktinyatakan oleh SMAN 1 Tegaldlimo dengan
membangun sebuah masjid di atas bukit milik lembaga sekolah itu.
“Memang
benar, kami membangun masjid itu berdiri tepat di atas bukit. Lahan itu asset sekolah ini, kok,” terang kepsek SMAN 1 Tegaldlimo, H. Moh. Rosid, S.Pd, ketika
ditemui DIPLOMASINEWS.NET, di ruang kerjanya, Senin, 27 Juli 2020.
Terang
kepala sekolah, sesungguhnya pada 2018, itu pihak sekolah hanya menggagas untuk
merehab musala yang sudah ada saja. Tetapi mengingat jumlah siswa yang beragama
Islam berkisar 780 – an anak didik,
tentu keberadaan musala tidak mampu menampung mereka,
“Sesungguhnya,
awal ide membangun masjid itu di era ketika kepala sekolah dijabat Hari
Suryono, M.Pd,“ ucap orang nomor satu di SMAN 1 Tegaldlimo, itu, Senin, 27 Juli
2020.
Masih
ucapnya, proses panjang membangun masjid di atas bukit tersebut hasil dari kesepakatan
antara banyak pihak, seperti kepala sekolah, dewan guru, dan pihak komite. Kesepakatan
berikutnya adalah menentukan tempat yang
strategis.
“Akhirnya
semua pihak bersepakat, masjid itu didirikan di atas bukit. Alhamdulillah, hingga detik ini
pembangunan masjid sudah tahap pengecoran pilar – pilar beton, ” pungkas H. Moh.
Rosid, S.Pd ketika menyudahi wawancaranya bersama DIPLOMASINEWS.NET, di ruang
kerjanya, Senin, 27 Juli 2020.
Kalimat
pungkasnya, bahwa sesungguhnya teman – teman guru itu ber – nawaitu dan sangat kepingin beramal jariyah dengan mendirikan sebuah bangunan masjid ketika
kelak telah purna tugas.
“Bukankah
salah satu amalan yang tak terputus pahalanya meski kita sudah wafat itu adalah
membangun tempat ibadah?” ucapnya mengakhiri.
Onliner
: roy enhaer/oma prilly
Source
: diplomasinews.net