Aksi Perdana, ‘Launching’ GEMEC Lawan Corona
http://www.diplomasinews.net/2020/04/aksi-perdana-launching-gemec-lawan.html
DIPLOMASINEWS.NET_WONOSOBO_BANYUWANGI_Gerakan
peduli social yang melabelkan diri
GEMEC [ Gerakan Melawan Corona ] tersebut, menggelar launching debut perdananya
pada Minggu, 19 April 2020, tepatnya di markas besar GEMEC, di depan kantor Desa
Wonosobo, Kecamatan Srono, Banyuwangi, Jawa Timur.
Launching
aksi peduli social atas imbas wabah Coronavirus
oleh GEMEC, tersebut, digelar tepat pukul 10.30 WIB, dan ikut
mengundanghadirkan Camat Srono, Gatot Suyono, wakil ketua DPRD Banyuwangi, Michael
Edi Hariyanto, SH, pengusaha Teddy UT, para relawan dan sejumlah donatur.
Sementara itu, Ketua Umum Gerakan Melawan Corona
[ GEMEC ], Agus Tarmidi, dalam sambutannya berucap bahwa substansi dari gerakan
itu adalah atas dasar social dan kemanusiaan. Ucapnya lagi, hati kami benar –
benar terketuk dan trenyuh karena merasakan dan melihat bahwa wabah COVID-19,
tersebut telah menghancurkan sendi – sendi kehidupan masyarakat, utamanya sector
ekonomi.
Masih dalam orasinya, bahwa tujuan utama gerakan
peduli social yang dipraktiknyatakan GEMEC, tersebut, minimal bisa
mengurangi beban masyarakat akibat efek pandemic
Corona yang mewabah di negeri ini.
Ketika ditemui DIPLOMASINEWS.NET, ketua umum
GEMEC, Agus Tarmidi, usai paparkan pidatonya, mengatakan bahwa apa yang
dilakukan di tengah bencana nasional Coronavirus,
tersebut, sebatas kemampuan kemampauan ayang bisa disumbangsihkan kepada
masyarakat yang kini terdampak langsung oleh wabah COVID-19, itu.
" Kami bersyukur karena awal gerakan peduli
sosial GEMEC, itu, hanya 11 orang donatur.
Tapi, hingga hari sudah 40 orang donatur yang siap dan sigap sebagai pendonasi,”
terang orang nomor satu di GEMEC, itu, ketika di - interview DIPLOMASINEWS.NET, usai orasi sosialnya dalam gelaran lounching - nya, Minggu, 19 April 2020.
PEDULI SESAMA : Ketua umum gerakan melawan
Corona [ GEMEC ], Agus Tarmidi, mengatakan bahwa substansi aksinya adalah
membantu sesama atas masyarakat yang terimbas wabah Coronavirus. [ image : ony
]
|
Terangnya lagi, bahwa tujuan dan substansi atas
gerakan social melawan virus Corona,
tersebut, hanya satu, yakni membantu sesama.
Masih tegas Agus Tarmidi, bahwa aksi seperti itu
akan dilakukan secara kontinyu memberi bantuan puluhan ribu masker, ratusan bingkisan
sembako, dan penyemprotan disinfektan di 25 titik seluruh Kabupaten Banyuwangi.
Tak hanya itu, wakil ketua DPRD Banyuwangi,
Michael Edi Hariyanto SH, dalam paparan pidatonya, bahwa wabah Corona ini adalah bencana yang
mengerikan, dan hampir semua sektor itu terkena terkena imbasnya langsung.
“Virus Corona tidak terlihat, tetapi efeknya
sangat mengerikan dan berdampak luar biasa. Makanya, kita harus kerja keras dan
tegas bekerja sesuai acuan pemerintah," jelas Michael dalam pidatonya.
Masih jelasnya, semua harus saling mengingatkan
bahwa COVID-19 yang meresahkan masyarakat itu, salah satunya harus ditangkal
dengan merubah pola hidup sehat dan semangat untuk melakukan cara cara sesuai
dengan himbauan pemerintah.
Launching
GEMEC kali ini pun ternyata tak disia-siakan oleh Camat Srono, Gatot Suyono
untuk berpidato. Dalam pidatonya, dia menyampaikan bahwa gerakan social seperti GEMEC, itu merupakan
sekumpulan orang – orang yang luar biasa, dan memiliki solidaritas tinggi.
Masih dalam pidatonya, selaku Camat yang se
wilayah dengan markas besar GEMEC terebut merasa sangat bangga dan berharap
semoga atas dasar semangat dan solidaritas yang tinggi itu akan mampu bergerak
mewujudkan kegiatan social dan
kemanusiaan.
Onliner : ony/oma
Editor : roy enhaer