Lomba Mancing Ikan di Wisata 'Dam Koperan'

MANCING MALAM DI DAM KOPERAN :  Ratusan pemancing mania yang tengah adu ketrampilan di wisata air Dam Koperan, di Desa Ringintelu, Bangorejo, Banyuwangi, Jawa Timur [ image : oma prilly/diplomasinews.net ]  

DIPLOMASINEWS.NET_RINGINTELU_BANYUWANGI_Destinasi wisata air Dam Koperan semakin hari semakin progresif perkembangannya. Itu bisa dibuktikan dengan digelarnya ragam kegiatan, seperti lomba mancing yang digelar tepat pukul 19.15 WIB, Rabu, 18 September 2019, malam.

Lomba ketangkasan mancing di aliran sungai bersih di wisata Dam Koperan, tersebut, diikuti sekitar 200 – an para pemancing mania yang datang hampir dari seluruh kota kecamatan di Banyuwangi.

Gus Memet

Sementara itu, Gus Memet, ketua panitia mancing mania, ketika ditemui DIPLOMASINEWS.NET, di tengah kemeriahan para jawara pemancing, itu, mengatakan bahwa digelarnya lomba mancing di Dam Koperan merupakan momentum penyadaran seluruh warga agar senantiasa mencintai kebersihan, keindahan, kelestarian lingkungan, dan mentradisikan agar kita sebagai personal atau kelompok untuk tidak gampang melempar, membuang, dan membiarkan sampah berserekan yang tidak pada tempatnya.

Sugiono

“Bersih itu indah dan bersih itu sehat. Contohnya seperti aliran sungai yang jernih dan bening airnya ini. Para pemancing itu juga menjadi kerasan berlama-lama karena sungainya tanpa secuil sampah pun yang mengganggu,” terang Gus Memet kepada DIPLOMASINEWS.NET, Rabu, 18 September 2019, malam.

Ketika ditemui media online, ini, Jaini, sekretaris desa Ringintelu, yang ikut mengapresiasi kegiatan lomba mancing di Dam Koperan, malam itu, berucap bahwa gelaran lomba seperti mancing kali itu, merupakan kegiatan positif dan sekaligus menghibur di samping terdapat hadiah bagi yang berhasil memenanginya.

Jaini

“Jika kegiatan mancing di Dam Koperan, ini bisa menjadi kegiatan ajeg dan rutin sepanjang waktu, kami tak keberatan ikut berpartisipasi soal penggelontoran dana,” janji Jaini, ketika berinterview dengan DIPLOMASINEWS.NET, Rabu, 18 September 2019, malam.

Di sudut yang lain, Sugiono, korsda Pengairan wilayah Pesanggaran, Banyuwangi, itu, mengatakan bahwa kegiatan yang medianya memanfaatkan aliran air di sungai Dam Koperan, tersebut, disambut baik dan diacungi jempol. Pasalnya, pihaknya sangat merasa terbantu dengan diadakannya lomba mancing di tempat seperti itu, karena tugas-tugas sosialisasi atas kebersihan sungai dan program melawan sampah dan kali bersih itu menjadi efektif dengan diadakannya lomba-lomba seperti sekarang ini.

Nursalim

“Jika aliran sungai bebas dari sampah, dengan sendirinya debit air untuk kebutuhan masyarakat akan semakin terjaga,” ucap Sugiono, kepada media online, tersebut.

Di tempat terpisah, Nursalim, ketua gabungan HIPPA TIrto Mulyo, itu juga berucap sama atas manfaat dan dampak positif dari lomba mancing yang diadakan di destinasi wisata air Dam Koperan, tersebut.  

Onliner  : oma prilly/onny yuvalvan

Edtor      : roy enhaer