Sekcam Bangorejo : Ajang Gengsi, Tanpa ‘Ngemis’ di Instansi
http://www.diplomasinews.net/2019/08/sekcam-bangorejo-ajang-gengsi-tanpa.html
DIPLOMASINEWS.NET_BANGOREJO_BANYUWANGI_Acara spektakuler
Lintas
Gunung Srawet 2019, itu, diberangkatkan
sekira pukul 07. 15 WIB dari titik start di depan kantor Kecamatan Bangorejo,
dan diakhiri di garis finish di kawasan pemandian Gunung Srawet Park [ GSP ], tepatnya di kaki lereng gunung Srawet,
Minggu, 04 Agustus 2019.
Gelaran lintas alam dengan menelusuri
jalan-jalan setapak di terjal dan rimbunnya gunung Srawet, tersebut, kurang
lebih diikuti sedikitnya 4. 002 peserta, yang terdiri dari 297 beregu, dan 2.
917 peserta perorangan.
Ajang bergengsi Lintas Gunung Srawet 2019, itu, berlevel Jawa – Bali. Dalam pelaksanaannya,
acara tersebut terbagi menjadi dua kategori. Untuk beregu [ 5 orang ] dari
kalangan SMA, SMK sederajat, umum, dan mahasiswa. Mereka harus menempuh jalur
lintasan atas. Sedangkan kategori perorangan [ SD/MI, SMP/MTs, dan umum, disyaratkan
untuk menapaki lontas bawah.
“Untuk beregu uang pendaftaran Rp. 50 ribu, sedangkan
untuk perorangan sebesar Rp. 10 ribu, saja,” terang H. Sujoko, MM, sekcam
Bangorejo, sekaligus ketua panitia Lintas
Gunung Srawet 2019, itu, ketika ditemui DIPLOMASINEWS.NET, di garis finish,
Minggu, 04 Agustus 2019.
Lanjutnya, dia menyebutnya bahwa Lintas Gunung
Srawet, ini, adalah acara demi mendirgahayui hari Proklamasi ke – 74 Republik
Indonesia. Baginya, gelaran tersebut merupakan acara spektakuler dalam
menyambut HUT proklamasi negeri ini.
FINISH SPEKTAKULER : Di lereng kaki gunung
Srawet, inilah, gelaran Lintas Gunung Srawet 2019, itu berakhir spektakuler [
image : roy enhaer/diplomasinews.net ]
|
Masih menurutnya, acara lintas alam itu berakhir
suskses sesungguhnya atas kerja keras, kerja cerdas, dan kegotongroyongan yang
tak kenal lelah dan tanpa pamrih dari masyarakat se-Bangorejo. Dan, seluruh ‘tetek
bengek’ nya juga atas upaya kekompakan masyarakat banyak.
“Jujur, suksesnya ajang Lintas Gunung Srawet, itu, didukung oleh seluruh elemen masyarakat
di wilayah Bangorejo. Dan, tanpa minta atau ‘ngemis-ngemis’ di pintu ‘instansi’
mana pun,” aku Sujoko ‘blak-blakan’ ketika diwawancarai DIPLOMASINEWS.NET, tepat
di lereng bukit Srawet, Minggu, 04 Agustus 2019.
Lanjutnya, bahkan katanya ada kucuran CSR dari Bumi
Suksesindo [ PT BSI ] di wilayah selatan itu. Itu juga tak pernah ‘ndeledek’ sedikit
pun, apalagi mengucur di wilayah Bangorejo. Padahal, secara geografis termasuk wilayah
terdampak atas adanya ‘industri’ emas itu.
“Silakan tulis besar-besar soal BSI, itu. Meski
tanpa CSR, kami toh bisa suskses dan terasa spektakuler atas ajang Lintas
Gunung Srawet, itu. Tak ‘dikasih’ juga ra
po-po,” pungkas sekcam Bangorejo, itu.
Onliner :
oma prilly/nanang/andri
Editor : roy enhaer