Nurlaili : Gizi Itu Penting, Untuk Hindari ‘Stunting’
http://www.diplomasinews.net/2019/07/nurlaili-gizi-itu-penting-untuk-hindari.html
Agenda berkala bulanan yang diprakarsai
puskesmas Benculuk itu dihadiri sejumlah tenaga medis sewilayah Cluring. Tak
luput, acara tersebut juga dihadiri segenap kepala desa dan Forpimka kecamatan
Cluring.
Sementara itu, Nurlaili Hidayah, S.Gz, pejabat
sementara Puskesmas, Benculuk, ketika ditemui DIPLOMOASINEWS.NET, usai
lokakarya, mengatakan bahwa secara medikal, bayi yang mengalami stunting tersebut, salah satu faktor
penyebabnya adalah karena ibunya kurang gizi saat dalam kandungan.
Lanjutnya, bahwa indikasi bayi lahir ‘procot’
itu akan mengalami stunting atau
kecebolan pertumbuhan tinggi badannya, bisa distandarisasi melalui ukuran
panjang tubuh bayi dengan usianya.
Stunting, masih lanjut Nurlaili, adalah merupakan kondisi gagal pertumbuhan pada anak [ pertumbuhan tubuh dan otak ] yang diakibatkan kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Dan, faktor lainnya yang menyebabkan stunting adalah terjadi infeksi dan gangguan mental pada ibu, kehamilan remaja, jarak kelahiran anak yang pendek, dan faktor hipertensi.
Stunting, masih lanjut Nurlaili, adalah merupakan kondisi gagal pertumbuhan pada anak [ pertumbuhan tubuh dan otak ] yang diakibatkan kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Dan, faktor lainnya yang menyebabkan stunting adalah terjadi infeksi dan gangguan mental pada ibu, kehamilan remaja, jarak kelahiran anak yang pendek, dan faktor hipertensi.
“Jika usia bayi sekian, mestinya panjang
tubuhnya harus sekian. Jika tidak, ia bisa dipastikan akan mengalami stunting dalam perkembangannya, nanti,”
pungkas Nurlaili Hidayah, S,Gz, Selasa,
09 Juli 2019.
Onliner :
andri/nanang
Editor
: roy enhaer