‘Arung Kanal’ Megah, Sisakan Tumpukan Sampah

DIPLOMASINews.Net _ KEBONDALEM _ BANYUWANGI _ Sebuah pesta bisa saja sukses dan meriah. Seperti pada Festival ‘Arung Kanal’ yang megah, meriah dan sukses, itu, ternyata pada pagi harinya menyisakan sampah berserakan di mana-mana. Seperti botol mineral, sampah plastik dan sedotannya, sampah kering dan basah, kulit kacang, ‘gedebog’ pisang, dan ‘seabreg’ sampah yang tak sedap dilihat mata.

Ceceran sampah itu tak hanya di pinggir kali bekas Festival Arung Kanal, saja, tapi juga ‘nyumpet’ dan menggunung di pintu bendungan air irigasi di kawasan Bangorejo.

“Sudah tak heran jika habis pesta-pesta semacam tadi malam itu, pasti ditginggali tumpukan sampah,” keluh Pendik, salah satu warga di sekitar sungai tersebut, pada DIPLOMASINews.Net, Minggu, 07 Oktober 2018, pada 07.00 WIB.

Keluhnya lagi, ternyata pengunjung yang menonton Festival Arung Kanal itu sangat kurang kesadarannya tentang bagaimana membuang sampah yang baik dan benar. Juga, dari pihak penyelenggara tidak mempersiapkan lebih awal soal tempah sampah di area itu.  

Masih menurut Pendik, jika ‘rame-rame’ seperti ini terjadi di kota, pasti ceceran sampah itu segera diurus oleh dinas terkait dan langsung bersih. Tapi berhubung acara Arung Kanal itu berada di ‘ndeso’, ya pasti sampah-sampah itu dibiarkan ‘mumbruk’ entah sampai kapan.

“Jika suatu saat ingin adakan festival lagi, tolong siapkan petugas kebersihan ‘sing nggenah’. Tolong siapkan pasukan kuning, lah, ” pungkas Pendik, sedikit jengkel.

Onliner          :  ikhsan/diplomasinews.net

Editor             :  roy enhaer