Lancar, Gebyar Petik Laut Muncar

DIPLOMASINews.Net_MUNCAR _ Ribuan orang sejak pagi tumpleg bleg memadati area Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang berada di Dusun Klimati, Desa Kedungrejo, Kecaamatan Muncar, Banyuwangi. Mereka mengikuti ritual petik laut, yang merupakan cara nelayan sebagai wujud syukur atas karunia kekayaan laut. Petik laut digelar setahun sekali, setiap 15 Muharram atau 15 Syuro. Rabu (26/9/2018).

Kedatangan mereka tentunya ingin melihat dan mengabadikan proses arak-arak sesaji yang akan di letakkan di perahu kecil sepanjang lima meter, ke tengah laut.

Dari pantuan media online ini, puluhan kapal nelayan beraneka motif dan warna mencolok, mendampingi kapal utama pembawa sesaji, yang akan dilarung di laut lepas.

Menurut, H. Ridianto selaku penaggung jawab acara petik laut mengatakan, acara petik laut ini dilaksanakan secara rutin tahunan. Petik Laut ini sendiri secara ritual di laksanakan oleh para nelayan yang berada di  Kec Muncar.

‘’Masyarakat  yang hadir  bias menyaksikan acara Petik Laut,’’ katanya. 

Tamu undangan yang hadir di sambut dengan  ketua penitia petik laut  H. Ridianto Intinya mengucapkan trimakasih kepada bapak Forpimda, Forpimka dan  pihah Ke amanan atas dukungan  dan kerja sama.

Lebih lanjut, menurut dia, pada hari ini adalah sebagai hari puncak  serangkaian acara petik laut. Somoga bias berjalan lancar dan Aman.

Dalam sambutannya, Sujani SH, yang mewakili bupati Banyuwangi, dan juga bagian Staf Ahli Pemkab Banyuwangi, mengucapkan permaafan kepada tamu undangan yang hadir dikarenakan Bapak Bupati tidak bisa hadir di acara ini. Pasalnya sedang mengikuti serangkaian acara Internasional Tour de Ijen Banyuwangi (ITdB) serangkaian Banyuwangi Festival 2018.

‘’Mari kita jaga kebersihan sebagai pangkalan dan tidak ada sampah pelastik  di pinggir jalan.  Mari kita tingkatkan kebersihan para nelayan  untuk meningkatkan pariwisata,’’ jlentrehnya.

Selanjutnya, Sujani melakukan pemasakan pancing emas pada sesaji kepala kambing dan di lanjutkan ritual larung sesaji ke tengah laut bersama.

Kemeriahan pelarungan sesaji tampak meiah dengan kehadiran Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Mihael Edy Hariyanto, SH, Ketua BPOKK DPP Partai Demokrat, Jendral TNI ( Purn ) Pramono Edhie Wibowo dengan menggunakan prahu milik H. Mafed Calon Legislatif Partai Demokrat Dapil III Banyuwangi  Bertuliskan Sumberbarokah dan dikawal oleh para nelayan .

Begitu sesaji dilarung, nelayan langsung terjun ke laut, dan saling berebut mengambil sesaji yang hanyut tersebut. Tradisi Petik Laut yang telah berlangsung turun temurun ini menjadi simbol rasa puji syukur kepada alloh swt dan “ngalap berkah” para nelayan,  yang notabene yang konon terbesar se - Indonesia ini.

Onliner      : ikhsan/hary/andri/diplomasinews.net

Editor         : ekpras